Rabu, 26 September 2012

Revitalisasi Pasar 16 Ilir


Keliling: Wali Kota Palembang H Eddy Santana Putra saat keliling

Wali Kota Keliling Pasar, Prihatin Fasum

PALEMBANG – Pusat penjualan barang grosir di kota ini, Pasar 16 Ilir punya potensi besar menyaingi Tanah Abang Jakarta. Hanya, fasilitas umum (fasum) yang ada, banyak tidak terawat. Karenanya, Pemkot berencana merevitalisasi pasar tersebut.

Demikian diungkap Wali Kota Palembang, Ir Eddy Santana Putra MT saat inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar 16 Ilir bersama jajarannya, pukul 08.00 WIB, kemarin. Dalam sidak yang berakhir pukul 10.00 WIB, itu Wako didampingi pejabat dari instansi terkait seperti Dinas Perhubungan, Satuan Polisi Pamong Praja Palembang, Dinas Kesehatan dan lainnya, keliling dengan berjalan kaki melihat kondisi drainase, penataan kabel, dan pipa pembuangan toilet hingga tidak teraturnya tata letak para pedagang.

Kedatangan Wako tak urung membuat warga tercengang. "Jangan jualan di sini bu! 'Kan menutup jalan pasar," kata Wako menasihati seorang pedagang.

Kepada wartawan, Wako mengatakan, ia sangat mengkhawatirkan kondisi fasum. "Jadi nanti kita lakukan revitalisasi. Kalau sudah ditata, pelayanannya akan semakin baik. PD Pasar dapat memperoleh pendapatan yang besar,” jelas Eddy.

Lanjutnya, potensi pasar 16 Ilir begitu besar. Yang diinginkan masyarakat bisa nyaman membeli kebutuhannya di pusat grosir tersebut. "Sekarang saya melihat masih banyak kabel listrik yang tidak rapi. Kita khawatir apabila tidak segera ditata maka dapat megakibatkan kebakaran akibat korsleting."

Eddy juga menekankan kepada PD Pasar untuk memperhatikan pipa pembuangan air dan kebersihan toilet. “Saat ini, toilet sudah baik, tetapi tetap harus dijaga. Begitu juga dengan pipa pembuangan yang mengarah ke Sungai Musi. Jangan sampai saluran itu mampet sehingga dapat menyebabkan banjir."

Menanggapi rencana revitalisasi pasar, Direktur Operasional PD Pasar Palembang Jaya, Ahmad Syamsudin mengatakan sejumlah fasilitas umum yang bakal direvitalisasi akan dikaji terlebih dahulu terutama soal dana. “Kita akui memang fasum di Pasar 16 banyak yang tidak terawat. Padahal potensi sangat besar. Malahan dapat menyaingi Pasar Tanah Abang,” jelasnya di sela-sela sidak.

Terkait dana, Syamsudin menjelaskan tetap terlebih dahulu menggunakan anggaran perusahaan. “Ke depan, kita rencanakan Pasar 16 Ilir disediakan tangga exavator dan lift. Nantinya, lift tersebut ada di lantai 3 dan 4,” tutur lagi.

Tujuannya, jelas untuk memberikan kenyamanan kepada pembeli sedangkan lift disediakan untuk membantu masuknya barang. Di samping itu, pria yang baru dua bulan menjabat direktur operasional itu mengatakan pihaknya akan menata barang dagangan setiap lantai di Pasar 16 Ilir. “Jadi, setiap lantai, itu barang yang dijual berbeda-beda. Misalnya lantai satu khusus untuk dagangan basah seperti sayur dan buah-buahan. Lantai 2 bisa jadi menjual pakaian dan seterusnya hingga lantai 5,” pungkasnya.

Ridwan salah satu pedagang baju di Pasar 16 mengatakan sangat mendukung penataan yang bakal dilakukan pemerintah kota. “Saya sangat setuju. Sebenarnya dari dulu kalau perlu segera ditata karena lokasi Pasar sangat strategis sehingga pasti yang berjualan di sini (Pasar 16 Ilir,red) pasti tambah banyak kalau sudah ditata,” ujarnya yang sudah 3 tahun berjualan baju anak. (cj7)

Sumatera Ekspres, Selasa, 24 September 2012

0 komentar:

Posting Komentar